Rabu, 01 September 2010

Pembangunan Gedung DPR Rp1 T Dimulai Oktober

Senin, 30 Agustus 2010 - 19:48 wib
text TEXT SIZE :  
Share
Ferdinan - Okezone
Gedung kura-kura DPR/MPR (Foto: Dok okezone)
JAKARTA - Meski sempat menuai kontroversi, proyek pembangunan gedung baru DPR di kawasan Senayan, Jakarta tetap dilanjutkan. Gedung senilai Rp1,8 triliun itu mulai dibangun Oktober mendatang.

Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR akan membuka tender untuk pembangunan awal besok, 31 Agustus.

"Tender dibuka 31 Agustus untuk pembangunan fisik awal," ujar Wakil Ketua BURT DPR, Pius Lustrilanang di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/8/2010).

Pius menegaskan pembangunan gedung baru adalah kebutuhan bagi para legislator. Pasalnya, gedung yang sekarang ditempati tidak lagi mampu menampung legislator dan para stafnya.

"Kapasitas yang sekarang tidak mampu lagi menunjang anggota yang ada, oleh karena itu perlu dibangun kembali gedung baru," jelas dia.

Untuk pembangunan fisik tahap awal, DPR akan menggunakan pos anggaran dari APBN-P tahun 2010 senilai Rp250 miliar.

"Uang itu dipakai untuk pembangunan basement tiga lantai. Pembangunan fisik bersifat multiyears dalam tiga tahun anggaran," ujar Pius menambahkan.(ded)

Analisis :

Ditengah-tengah krisis yang kian mencekam masyarakat saat ini, pemerintah malah akan melakukan pembangunan gedung baru yang super elite buat para legislator dan para stafnya.

Begitu banyak kalangan yang menilai hal tersebut sebagai pemborosan uang negara dan sangat melukai hati rakyat, dimana kita tahu bahwa berjuta-juta rakyat miskin di Indonesia yang tidak memiliki tempat tinggal.

Alangkah bijaksananya jika anggaran yang sedemikian besar itu dianggarkan untuk pembangunan tempat tinggal para rakyatnya.

Masalah Tunawisma tersebut hanya salah satu contoh masalah yang sampai sekarang kurang mendapat perhatian, masih banyak sekali masalah-masalah dinegeri ini yang kelihatannya belum mendapat tanggapan yang serius.

misalnya banyak gedung sekolah yang telah rusak, jalan-jalan banyak yang berlubang, pengemis dan banyaknya para gelandangan, anak-anak kurang mampu yang tidak dapat bersekolah karena harus bekerja, dan masih banyak lagi...

Kenapa bukannya melakukan tindakan untuk mebantu rakyat malahan terlihat pemerintah bertindak untuk memfasilitasi diri mereka.
Mau dibawa kemana bangsa ini?

1 komentar:

  1. haha..napa semua posting masalah ini nih.
    wwkwkwk..

    parah dah...egois tuh DPR,,
    dimana-mana masih byk kemiskinan, ini malah habisin uang negara buat kepentingan kelompok aja..
    parah abis da

    BalasHapus